Kiwoom Securities: Pasar Hari Ini Negatif

Kiwoom Securities: Pasar Hari Ini Negatif

Kiwoom Securities - detikFinance
Rabu, 25 Nov 2015 08:47 WIB
Kiwoom Securities: Pasar Hari Ini Negatif
Jakarta - Mixed-nya bursa dunia belum dapat memberikan dukungan. IHSG menutup perdagangan menguat tipis kemarin namun di tengah minimnya aksi beli asing yang berpeluang menahan penguatan. Sehingga, kami memperkirakan IHSG akan bergerak di kisaran negatif hari ini.

 

BHIT & BCAP - Rencana akuisisi

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PT MNC Investama (BHIT) melalui anak usahanya , PT MNC Kapital Indonesia (BCAP), berencana mengakuisisi bank kategori BUKU 1 dengan asset senilai Rp 10 Triliun. Saat ini perseroan tengah menjajaki lebih dari lima bank dengan kategori BUKU 1. Sesuai rencana, ketika telah mendapatkan bank yang tepat, perseroan akan menggabungkan bank BUKU 1 tersebut dengan PT Bank MNC International (BABP). Sebelumnya, bank MNC berencana mengakuisisi PT Bank Pundi Indonesia (BEKS), namun rencana tersebut batal. Selain berencana mengakuisisi bank BUKU 1, perseroan juga mengincar sejumlah media online yang dipandang prospektif. Dengan berbagai strategi akuisisi ini, perseroan berharap bisnis bisa bertumbuh 15%-20% pada tahun depan.

 

ERAA & ISAT - Sinergi di ritel telekomunikasi

PT Erajaya Swasembada (ERAA) dan PT Indosat Ooredoo (ISAT) menjalin kerjasama di bidang ritel dengan membentuk perusahaan patungan PT Satera Management dengan porsi kepemilikan 50:50. Dalam kerjasama ini ERAA berperan sebagai pemilik dan pengelola toko (gerai penjualan) sedangkan ISAT sebagai penyedia layanan. Jumlah gerai yang akan dibangun tahun depan sebanyak 40 gerai hingga 60 gerai. Untuk tahap awal sebagian gerai berasal dari gerai yang ada di kedua perusahaan, gerai Erafone atau gerai Indosat.

 

MERK - Rencana free float

PT Merck (MERK) akan menambah jumlah saham beredar atau free float di Bursa Efek Indonesia (BEI). Saat ini, jumlah modal dasar MERK adalah 22.4 juta saham. Ketentuan BEI mengharuskan pemegang saham pengendali dan bukan pemegang saham utama memiliki minimal 50 juta saham. MERK akan memenuhi ketentuan free float dengan rencana stock split rasio 1:20 sehingga jumlah saham menjadi 448 juta. Selain itu, MERK juga akan mengubah lini bisnis farmasi menjadi perusahaan properti.

 

SOBI - Rencana free float

PT Sorini Agro Asia Corporindo (SOBI) berencana menjual saham kepada beberapa investor institusi untuk mengejar target free float 7.5% sesuai ketentuan BEI yang akan berlaku efektif pada awal 2016. Saat ini PT Cargill Foods Indonesia tercatat memiliki 97.96% saham SOBI dan sisanya dimiliki oleh publik dan saham treasury. Sementara itu SOBI akan meresmikan pabrik baru berkapasitas 100,000 ton starch per tahun pada Januari 2016 sehingga kapasitas produksi starch SOBI naik menjadi 460,000 ton per tahun. Saat ini tingkat utilisasi pabrik SOBI yang ada mencapai 80% kapasitas.

 

UNTR - Belanja modal

PT United Tractors (UNTR) mengalokasikan dana belanja modal senilai US$ 250 Juta tahun depan seiring masih lesunya proyeksi harga komoditas tahun depan. Realisasi belanja modal UNTR tahun ini diperkirakan hanya mencapai US$ 250 Juta, lebih rendah dari alokasi US$ 400 Juta tahun ini. UNTR menurunkan target penjualan alat berat merek Komatsu dari 2,600 unit menjadi 2,000 unit karena realisasi penjualan 9M 2015 hanya mencapai 1,799 unit, turun 39.7%Yoy.

(ang/ang)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads