Aksi ambil untung terjadi setelah Bank Indonesia kemarin menurunkan BI Rate sebesar 25 bp menjadi 7%, sebagaimana yang diperkirakan sebelumnya.
Penguatan terbatas IHSG kemarin, ditopang aksi beli atas saham-saham berbasiskan komoditas, seperti saham tambang batu bara dan logam, menyusul rebound harga minyak mentah di atas US$ 30/barel, menyusul spekulasi pasar produsen minyak utama dunia seperti Arab Saudi dan Rusia menyepakati pembatasan produksinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasar digerakkan dengan sentimen pergerakan harga minyak mentah dan sejumlah berita individual korporasi terutama yang berbasiskan teknologi seperti IBM. Harga minyak mentah tadi malam koreksi tipis 0,82% di US$ 30,41/barel.
Pada perdagangan akhir pekan ini, pergerakan IHSG rawan koreksi akibat aksi ambil untung setelah menguat selama empat sesi perdagangan berturut-turut dalam pekan ini. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 4.740 hingga 4.800.
S1 4740 S2 4710 R1 4800 R2 4830
Saham Pilihan
- INCO 1480-1635 TB, SL 1400
- ITMG 1480-1635 TB, SL 1400
- UNTR 15900-16700 TB, SL 15700
- INDF 6600-6900 SoS, SL 6500
- PGAS 2600-2800 TB, SL 2500
- INTP 19700-21200 TB, SL 19550











































