Kiwoom Securities: Bursa Dunia Beri Sentimen Negatif

Jakarta - Bursa dunia dalam tren melemah belum dapat memperbaiki sentimen. IHSG masih melemah tipis di tengah belum adanya minat beli asing kemarin. Terbentuknya pola doji memberikan indikasi awal melambatnya momentum pelemahan ini. Sehingga, kami memperkirakan IHSG akan kembali turun pada hari ini.



BKSL - Marketing sales

PT Sentul City (BKSL) menargetkan perolehan marketing sales (prapenjualan) senilai Rp 1.2 Triliun tahun ini (Rp 800 Miliar pada 2016) dengan dukungan peluncuran produk baru. Pada akhir September lalu BKSL tercatat memiliki lahan seluas 14,346 Ha. BKSL berencana menerbitkan 20.72 miliar lembar saham baru (37.5% saham) melalui proses rights issue. Dengan harga penawaran Rp 112 per lembar saham maka target perolehan dana mencapai Rp 2.32 Triliun.



SMGR - Operasional pabrik Rembang dihentikan

PT Semen Indonesia (SMGR) menghentikan rencana operasional pabrik semen di Rembang (Jawa Tengah) bulan ini karena Gubernur Jawa Tengah mencabut izin lingkungan kegiatan pertambangan bahan baku dan pengoperasian pabrik. Penyelesaian pabrik Rembang saat ini sudah diatas 99% dan SMGR telah menginvestasikan Rp 4.9 Triliun untuk pabrik berkapasitas 3 juta ton tersebut. Mayoritas dana investasi pabrik rembang berasal dari utang. Saat ini SMGR akan menaati peraturan yang berlaku dan SMGR akan melaksanakan rekomendasi Mahkamah Agung (MA) untuk memperbaiki analisis dampak lingkungan (Amdal) berupa rencana pengelolaan lingkungan (RPL) dan rencana kelola lingkungan (RKL).



TLKM - Belanja modal

PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menganggarkan belanja modal senilai Rp 23 Triliun tahun ini. Sekitar 60% dana akan digunakan untuk ekspansi di industri mobile, sekitar 30% untuk sektor broadband, dan 10% untuk ekspansi di bidang infrastruktur lainnya. Salah satu penggunaan dana belanja modal tahun ini adalah untuk membiayai pembangunan fiber optik ke Amerika dan ditargetkan selesai pada tahun 2018. Selain itu, TLKM tengah menyelesaikan pembangunan base transceiver station (BTS) di seluruh wilayah Indonesia terutama daerah terluar dan daerah terpencil. TLKM juga berencana melakukan migrasi BTS layanan 2G yang jumlahnya mencapai 40% ke layanan 4G. (ang/ang)