Beberapa saham yang menjadi penguat indeks di antaranya: HMSP, ASII, UNTR, dan LPPF. Adapun nilai tukar rupiah terapresiasi tipis 0,04% ke level 13.357. Pelaku pasar asing tercatat melakukan aksi beli bersih senilai Rp 503,71 miliar. Dari dalam negeri, inflasi bulan Februari tercatat 0,23% (mtm) lebih rendah dari bulan lalu yang sebesar 0,97% (mtm).
Kenaikan inflasi bulan Februari terutama disumbang oleh kelompok administered prices dan kelompok inti, sementara kelompok volatile food tercatat mengalami deflasi. Secara tahunan, inflasi IHK mencapai 3,83% (yoy), berada dalam kisaran sasaran inflasi Bank Indonesia, yaitu sebesar 4% plus minus 1% (yoy).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, meningkatnya perkiraan akan naiknya Fed Fund Rate pada pertemuan 14-15 Maret juga ikut menjadi katalis negatif pada perdagangan semalam. Adapun data yang rilis semalam yaitu, initial jobless Claims AS per 25 Februari turun menjadi 223.000 dari pekan sebelumnya 242.000 atau lebih rendah dari perkiraan 243.000
Kami perkirakan hari ini IHSG masih akan kembali melanjutkan penguatannya. Secara teknikal, indikator stochastic oscillator bullish, RSI kuat dan histogram MACD positif. Kami perkirakan IHSG akan bergerak di kisaran 5.380-5.438. (wdl/wdl)











































