Ellen May: Kinerja Ciamik, Seberapa Besar Potensi Saham DOID?

Jakarta - Sebagai saham yang bergerak di sektor batubara, kenaikan dan penurunan batubara tentunya sangat berpengaruh terhadap DOID. Lantas, apakah DOID masih potensial ditengah koreksi harga batubara saat ini? Lalu, bagaimanakah hasil kinerja keuangannya? Simak ulasannya berikut ini.

Kinerja DOID Menanjak
Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) mendapat berkah dari kenaikan harga batubara. Laba bersih 2017 terdongkrak 26,04% YoY menjadi US$ 46,74 juta.
Kenaikan laba ini terutama berasal dari kontrak penambangan PT Berau Coal sebesar US$ 434 juta, Sungai Danau Jaya, Kideco Jaya Agung, dan Adaro Indonesia.

Disamping itu, kenaikan kontrak baru DOID tahun ini juga cukup signifikan, dengan perolehan hingga US$ 5 miliar dan diharapkan sampai akhir tahun nanti naik US$ 2 miliar menjadi US$ 7 miliar.

Dengan kinerja yang cukup bagus, lantas apakah kenaikan saham DOID bisa terus berlanjut atau hanya sementara saja?

Bagaimana dengan fundamental saham DOID? Simak tabel berikut.

Foto: Istimewa (Ellen May)

Meskipun sempat mengalami rugi bersih, namun DOID memiliki kinerja yang cukup bagus, dengan pertumbuhan laba yang selalu meningkat setiap tahunnya. Peningkatan kinerja ini tentunya juga didukung oleh kenaikan harga batubara yang selama beberapa tahun terakhir terus meningkat. Dari segi fundamental, bisa dibilang DOID memiliki fundamental yang cukup bagus.

Lalu, bagaimana dari segi teknikal?

Foto: Istimewa (Ellen May)

Secara teknikal DOID berada di area sekitar area support sekian, berpotensi mengalami technical rebound dengan target sekitar sekian. Penguatan ini masih bersifat sementara.

Pergerakan IHSG saat ini tengah berada dalam fase bearish, sehingga potensi penurunan IHSG saat ini lebih besar dibandingkan kenaikannya. Ingin tahu apa yang harus Anda lakukan di tengah kondisi IHSG yang seperti ini? Lalu, masih adakah saham yang bisa dibeli dikala IHSG turun? Temukan jawabannya di sini.

Salam profit

Ellen May (dna/dna)