Kiwoom Securities: IHSG Berada di Level di level 6.045-6.096

Jakarta - Kemarin Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi melemah, indeks IHSG turun (-0,49%) menjadi 6.065. Melemahnya delapan sektor industri turut menyeret pelemahan indeks IHSG. Penurunan terbesar pada sektor industri agrikultur (-1,35%) dan pertambangan (-1,32%) sementara yang menguat hanya sektor aneka industri (+0,90%).

Investor asing melakukan net sell di semua perdagangan saham sebesar Rp 64,8 miliar. Dengan sudah terpilihnya masing masing calon presiden dan wakil presiden, dan beberapa dari calon tersebut merupakan pilihan pasar, tentu hal ini akan membuat pasar bergerak ke arah penguatan hari ini. Namun demikian, hal ini akan memicu rawan profit taking.

Secara jangka waktu, bulan Agustus merupakan bulan yang cukup minim sentimen sehingga penguatan indeks masih akan terus berpotensi terjadi. Ujian sesungguhnya akan muncul pada bulan September bulan depan.

Sementara dari luar negeri dimana rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) China untuk MoM naik dari sebelumnya -0,1% menjadi 0,3% sementara untuk YoY naik dari sebelumnya 1.9% menjadi 2.1%. Kemudian, kondisi perang dagang masih menjadi fokus pasar.

Secara teknikal, indeks IHSG hari ini diprediksi memiliki ruang untuk menguat dengan support dan resistance di level 6.045-6.096.


Saksikan juga video 'Pertama Kali Ditutup Presiden Jokowi, IHSG Cetak Rekor Tertinggi':

[Gambas:Video 20detik]

(ara/ara)