OSO: IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan di Kisaran 5.769-5.889

OSO: IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan di Kisaran 5.769-5.889

OSO Securities - detikFinance
Kamis, 13 Sep 2018 08:44 WIB
OSO: IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan di Kisaran 5.769-5.889
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Pada perdagangan kemarin (12/09), IHSG ditutup melemah sebesar 0,57% ke level 5.798,15.

Enam dari sepuluh indeks sektoral berakhir dalam zona merah, dimana sektor Keuangan dan Industri Dasar memimpin pelemahan masing-masing sebesar 1,99 dan 1,13%.

Adapun saham yang menjadi pemberat indeks diantaranya: BBRI, BBNI, BBCA, TLKM, BMRI

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penurunan pada indeks seiring dengan penurunan yang terjadi pada sektor perbankan,tercatat saham BBCA dan BMRI tercatat melemah lebih dari 3%.

Adapun pelemahan ini terjadi ditengah kebijakan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menaikkan tingkat suku bunga penjaminan sebesar 25 basis poin (bps) untuk rupiah dan sebesar 50 bps untuk valas pada bank umum.

Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (Netsell) sebesar Rp 684.40 miliar. Nilai tukar rupiah terapresiasi sebesar 0.16% ke level 14.833.

Sementara itu, indeks utama bursa AS ditutup variatif dengan mayoritas berada di teritori positif pada perdagangan kemarin (12/08). Indeks Dow Jones berakhir menguat sebesar 0.11% ke level 25,998 dan S&P naik tipis 0.04% ke level 2,888. Sedangkan Nasdaq turun sebesar 0.23% ke level 7,954.

Penguatan pada mayoritas indeks utama AS inline dengan kenaikan indeks saham MSCI di seluruh dunia sebesar 0.22%. Adapun hal ini terjadi salah satunya didorong oleh harga komoditas minyak mentah yang sempat menyentuh level US$ 79.74 perbarel.

Penurunan pasokan minyak mentah AS serta adanya sanksi atas iran mendorong harga komoditas minyak mentah.

Selain itu, pelaku pasar juga merespon positif atas usulan AS untuk melakukan pembicaraan baru dengan China bertujuan mendapatkan negosiasi ekonomi bilateral yang baik serta dapat kembali ke jalurnya.

IHSG ditutup melemah sebesar 0.57% ke level 5,798. IHSG ditutup candle bearish dengan indikator Stochastic bullish, MACD histogram bergerak ke arah positif dengan volume turun.

Kami perkirakan IHSG berpeluang menguat dengan pergerakan di kisaran 5,769-5,889. (dna/dna)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads