Pelemahan pada hari perdagangan kemarin dinilai sudah oversold. Sehingga ada potensi mengalami rebound dalam jangka pendek.
Pergerakan masih akan dipengaruhi sentimen global. Data cadangan devisa Indonesia yang cukup baik juga diperkirakan akan mendorong optimisme pasar dan penguatan IHSG.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wall Street ditutup melemah ketika ketegangan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) memanas. Selain itu, proyeksi Dana Moneter Internasional (IMF) yang menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global turut memberi sentimen negatif bagi pasar. Presiden AS Donald Trump berniat mengenakan bea masuk terhadap produk Eropa senilai US$ 11 miliar. Rencananya itu meningkatkan ketegangan terkait subsidi pesawat terbang yang berpotensi berubah menjadi perang dagang.
IHSG diprediksi menguat. Secara teknikal, IHSG akan melanjutkan penguatan. Hal ini dikonfirmasikan oleh IHSG berhasil menguji weighted average Bollinger band. Pelaku pasar mencermati perundingan perdagangan AS-China yang semakin dekat dengan kesepakatan perdagangan.
Resistance 2 : 6,520
Resistance 1 : 6,502
Support 1 : 6,447
Support 2 : 6,410 (eds/eds)











































