IHSG ditutup Menguat. IHSG ditutup di level 5,244.07 (+0.27%), penguatan didorong oleh sektor Property (+1.89%) dan Misc-Ind (+1.38%).
IHSG ditutup menguat setelah melemah beberapa hari terakhir. Pergerakan cukup terbatas dikarenakan masih minimnya sentiment positif. Di mana dari kondisi Amerika Serikat dan China yang masih memanas serta jumlah kasus COVID-19 dari dalam negeri masih meningkat signifikan.
Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 27,500.89 (-2.25%), NASDAQ ditutup 10,847.69 (-4.11%), S&P 500 ditutup 3,331.84 (-2.78%).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bursa saham US ditutup melemah pada perdagangan hari Selasa. Penurunan didorong oleh saham teknologi. Hal tersebut dihubungkan oleh kekecewaan investor terhadap vaksin COVID-19 setelah perusahaan AstraZeneca menyatakan untuk menghentikan sementara percobaan tahap akhir dari vaksin COVID-19.
Di sisi lain bursa saham Asia dibuka melemah mengikuti pergerakan wallstreet. Investor juga menanti data ekonomi China terkait inflasi dan keputusan dari Bank Sentral China dalam mengumumkan kebijakannya.
IHSG diprediksi melemah terbatas. Secara teknikal candlestick membentuk pola double top pada time frame harian. Indikator stochastic mulai menyempit mengindikasikan rentang pelemahan mulai terbatas. Investor masih akan mencermati peningkatan kasus baru COVID-19 dari dalam negeri yang naik cukup signifikan.
Resistance 2 : 5,268
Resistance 1 : 5,256
Support 1 : 5,232
Support 2 : 5,220
(eds/eds)