IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah Dibayangi Tapering

IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah Dibayangi Tapering

Artha Sekuritas - detikFinance
Senin, 08 Nov 2021 08:48 WIB
Saham PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) melejit pada perdagangan Selasa (5/1/2021) gegara Raffi Ahmad dan Ari Lasso mempromosikannya.
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan lalu ditutup di level 6.581,78 (-0,07%). IHSG ditutup melemah dibayangi rilis data PDB kuartal III-2021 di level 3,51% yang di bawah ekspektasi.

Namun pelemahan cukup terbatas masih ditopang rilis kinerja emiten pada kuartal III-2021 yang mencatat pertumbuhan cukup baik.

Sementara itu, bursa Amerika Serikat (AS) ditutup menguat. Dow Jones ditutup 36.327,95 (+0,56%), NASDAQ ditutup 15.971,60 (+0,20%), S&P 500 ditutup 4,697.53 (+0,37%).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wall Street tampil perkasa di pekan ini usai ditutup pada rekor penutupan tertinggi baru di hari Jumat. Tiga indeks utama pun membukukan kenaikan mingguan untuk pekan kelima berturut-turut.

Data terbaru dari Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan, pekerjaan AS meningkat lebih dari yang diharapkan pada Oktober karena sentimen dari lonjakan infeksi Covid-19 selama musim panas mereda. Sementara itu, laba kuartal ketiga yang lebih baik dari perkiraan telah membantu mengangkat sentimen untuk ekuitas.

ADVERTISEMENT

Dengan sekitar 440 perusahaan telah melaporkan, pendapatan S&P 500 diperkirakan akan naik 41,5% pada kuartal ketiga dari tahun sebelumnya, menurut Refinitiv IBES.

IHSG diprediksi melemah dengan pergerakan di kisaran 6.521-6.637. Berdasarkan data ekonomi, PDB kuartal III-2021 sedikit di bawah ekspektasi serta ada kekhawatiran akan tapering di akhir November akan membayangi pergerakan.

(ara/ara)

Hide Ads