IHSG ditutup Melemah. IHSG ditutup di level 6,636.46 (-0.58%). IHSG ditutup melemah mengalami koreksi seiring dengan pelemahan bursa saham secara global. Pergerakan masih mencermati potensi inflasi Amerika Serikat yang berkepanjangan. Sementara Bank Indonesia menetapkan suku bunga masih di angka 3.50%.
Bursa Amerika Serikat ditutup Bercampur. Dow Jones ditutup 35,870.95 (-0.17%), NASDAQ ditutup 15,993.70 (+0.45%), S&P 500 ditutup 4,706.64 (+0.38%). Wall Street ditutup bercampur, investor masih fokus pada pendapatan ritel dan teknologi yang optimistis dan mengalahkan komentar hawkish dari Federal Reserve. Sementara Dow Jones tergelincir ke zona merah, terbebani penurunan saham Cisco Systems Inc.
Saham Cisco jatuh 5,5% setelah memperkirakan pendapatan kuartal saat ini di bawah ekspektasi karena kekurangan dan penundaan rantai pasokan. Inflasi tetap menjadi prioritas utama bagi investor, dan pasar saham awalnya tergelincir setelah Presiden Bank Federal Reserve New York John Williams mengatakan inflasi menjadi lebih luas dan ekspektasi untuk kenaikan harga di masa depan meningkat.
IHSG diprediksi Melemah
Resistance 2 : 6,690
Resistance 1 : 6,663
Support 1 : 6,615
Support 2 : 6,594
IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal candlestick membentuk lower high dan lower low dengan volume yang cukup tinggi dan stochastic yang membentuk deadcross di area overbought mengindikasikan potensi pelemahan. Pergerakan akan minim sentimen dari data ekonomi jelang akhir pekan. Investor masih mencermati perkembangan terkait inflasi dari Amerika Serikat.
Artha Sekuritas Trading Portfolio
BSDE, ASRI, WIKA, HMSP
TOWR, MIKA, MNCN, TINS, PGAS, BBTN
(fdl/fdl)