Musim Bagi-bagi Dividen Bisa Dorong IHSG ke Zona Hijau

ADVERTISEMENT

Market Research

Musim Bagi-bagi Dividen Bisa Dorong IHSG ke Zona Hijau

Tim detikcom - detikFinance
Senin, 27 Jun 2022 08:51 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada penutupan perdagangan di BEI Jumat (19/11). IHSG berada pada level 6.720,26.
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Artha Sekuritas

Pekan lalu IHSG ditutup Menguat. IHSG ditutup di level 7,042.93 (+0.63%). IHSG ditutup menguat seiring dengan kenaikan bursa saham Amerika Serikat setelah Jerome Powell mengatakan optimis bisa mengendalikan inflasi. Di sisi lain, optimism dari dalam negeri cukup terjaga setelah Bank Indonesia menetapkan suku bunga di level 3.50%

Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 31,500,68 (+2.68%), NASDAQ ditutup 11,607.62 (+3.34%), S&P 500 ditutup 3,911.74 (+3.06%). Indeks utama Wall Street menguat pada perdagangan Jumat dalam reli karena tanda-tanda perlambatan pertumbuhan ekonomi dan penurunan harga komoditas baru-baru ini mengurangi ekspektasi akan rencana kenaikan suku bunga Federal Reserve. Namun, investor telah mengukur kapan pasar mungkin mencapai titik terendahnya setelah patokan S&P 500 awal bulan ini mencatat penurunan 20% dari puncak penutupan Januari, mengkonfirmasi pasar yang sedang bearish. Sebelumnya, Data pada hari Kamis menunjukkan aktivitas bisnis AS yang melambat di bulan Juni

IHSG diprediksi Menguat
- Resistance 2 : 7,104
- Resistance 1 : 7,073
- Support 1 : 7,004
- Support 2 : 6,966

IHSG diprediksi menguat. Secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low dengan stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan. Di awal pekan investor akan mencermati beberapa data perekonomian dari China. Dari dalam negeri akan didorong oleh musim pembagian dividen yang masih berjalan.

Mirae Asset Sekuritas

IHSG ditutup menguat 0.64% pada hari Jumat, dipimpin oleh GOTO. Kenaikan IHSG memimpin penguatan di sektor konsumer non-siklik dan keuangan. Investor asing terus membukukan penjualan bersih yang cukup besar sekitar IDR1.1tr pada hari Jumat (penjualan bersih asing teratas: BBCA, ASII, dan CPIN). Sejalan dengan melemahnya mata uang negara berkembang, Rupiah melemah. Kami pikir UNTR adalah salah satu penerima manfaat dari melemahnya Rupiah karena semua pendapatan kontrak penambangannya terkait dengan USD, sementara hanya 70% dari biaya kontrak penambangannya terkait dengan USD.

Indeks ekuitas AS naik tajam pada hari Jumat, menutup beberapa penurunan tiga minggu karena investor mengurangi ekspektasi untuk pengetatan kebijakan moneter ultra-agresif oleh Fed. Di sisi data ekonomi, survei akhir Juni dari University of Michigan menunjukkan ukuran sentimen konsumen direvisi turun ke rekor terendah. Namun, ekspektasi inflasi jangka panjang mereda dari level tertinggi 14 tahun yang dilaporkan sebelumnya. Presiden Fed St. Louis Bullard, salah satu anggota Fed yang paling hawkish, menyarankan bahwa kekhawatiran resesi berlebihan karena neraca konsumen sehat.

Market Indicator

- JCI: 7,042.94 (+0.64%)
- EIDO: 23.25 (+0.78%)
- DJIA: 31,500.68 (+2.68%)
- FTSE100: 7,208.81 (+2.68%)
- USD/IDR: 14,848 (+0.05%)
- 10yr GB yield: 7.33 (-8bps)
- Oil Price: 107.62 (+3.21%)
- Foreign net purchase: -IDR1,083.5bn

Teknikal

- IHSG Daily, 7,042.94 (+0.64%), test resistance at 7,099, trading range 6,983 - 7,099. Indikator MFI optimized sudah di support trendline dengan kecenderungan menguat, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized akan coba bergerak naik lebih lanjut. Pada periode weekly indikator MFI optimized menguji support trendline, sementara RSI optimized dan indikator W%R optimized cenderung naik. Daily support di 6,983 dan daily resistance di 7,099. Cut loss level di 6,970.

- MEDC Daily, 645 (-0.77%), trading buy, trading range 630 - 660. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized cenderung naik lebih lanjut. Daily support di 630 dan daily resistance di 660. Cut loss level di 620.

- ENRG Daily, 252 (+2.44%), trading buy, trading range 240 - 260. Indikator MFI optimized sudah berada di oversold area, indikator RSI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung naik. Daily support di 240 dan daily resistance di 260. Cut loss level di 230.

- BRMS Daily, 260 (0.00%), trading buy, trading range 250 - 282. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized sudah berada di oversold area, sementara itu indikator W%R optimized cenderung naik lebih lanjut. Perkiraan daily support di 250 dan daily resistance terdekat di 282. Cut loss level di 246.



Simak Video "Menaker Bakal Sanksi Perusahaan yang Telat atau Tak Beri THR Karyawan!"
[Gambas:Video 20detik]
(ang/ang)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT