Laju IHSG Ditopang Penyegaran LQ45

ADVERTISEMENT

Laju IHSG Ditopang Penyegaran LQ45

NH Korindo Sekuritas Indonesia - detikFinance
Rabu, 27 Jul 2022 09:15 WIB
Pengunjung berada di sekitar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Kamis (13/2). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini pukul 12.00 menurun-0,67% ke posisi 5,873,30. Pergerakan IHSG ini masih dipengaruhi oleh sentimen atas ketakutan pasar akan penyebaran wabah virus corona.
Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Melonjaknya inflasi pertanda negatif saham ritel. Penurunan saham Walmart (WMT.N) hingga 8%, menekan saham emiten ritel lainnya. Walmart merevisi turun proyeksi laba FY22, setelah pemangkasan harga guna mengurangi penumpukan inventori.

Tekanan saham ritel terjadi di tengah lemahnya kepercayaan konsumen, Conf. Board Cons. Confidence AS Juli di level 95,70 atau level terendah dalam 18 bulan terakhir. Wall Street
tertekan, dengan Nasdaq turun hingga 1,9%, juga di tengah penurunan sektor properti.

Data New Home Sales AS Juni turun 8,1% MoM menjadi sebanyak 590K unit, seiring tingginya harga properti dan Mortgage Rates 30-tahun yang telah naik 200 Bps menjadi 5,54% sejak Januari 2022. Kenaikan kembali FFR 75 Bps pada FOMC Meeting kali ini, membuat Mortgage Rates lebih tinggi di 2H22.

Rebalancing LQ45, IHSG menguat 13 poin.

BEI telah mengevaluasi LQ45, memasukkan tiga saham baru ARTO, BRIS dan INDY; menggantikan GGRM, PTPP dan TKIM. Perubahan komposisi saham LQ45 periode Agustus 2022 - Januari 2023 ini, berdasarkan kriteria likuditas.

Adapun, Subsektor Perbankan dan Batu bara tengah atraktif di tengah potensi kenaikan BI 7DRRR dan Strong Dollar, berpeluang memberikan kontribusi baik pada Indeks LQ45 periode enam bulan ke depan.

Di sisi lain, penguatan IHSG kemarin, didukung rilisnya Earning Result saham kapitalisasi besar ARTO dan UNVR. Pergerakan IHSG konsisten di zona hijau kemarin, juga di tengah penantian rilis the Big Four Bank Earning Result pekan ini.

NHKSI Research memproyeksikan IHSG bergerak Mixed dengan kisaran 6.850-6.910.

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Informasi yang dikutip detikcom dari NH Korindo Sekuritas Indonesia merupakan riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.

(dna/dna)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT