Kredit BRI ke Perikanan Baru Rp 975,1 Miliar

Kredit BRI ke Perikanan Baru Rp 975,1 Miliar

Angga Aliya ZRF - detikFinance
Kamis, 22 Apr 2010 13:09 WIB
Jakarta - Total kredit PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) ke industri perikanan baru mencapai Rp 975,1 miliar hingga Maret 2010. Angka tersebut masih kecil jika dibandingkan dengan total kredit BRI yang mencapai Rp 205,52 triliun pada akhir 2009.

Hal itu dikemukakan oleh Direktur BRI Bambang Soepeno di Gedung Bank Indonesia, Jalan Thamrin, Jakarta, Kamis (22/4/2010).

"BRI telah melakukan kerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan seperti Kredit Budidaya Ikan dan Rumput Laut dan Kredit Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Total kredit sektor perikanan tersebut terbagi antara lain, laut-udang sebanyak Rp 528,2 miliar, laut-lainnya sebanyak Rp 308,5 miliar, darat-udang sebanyak Rp 15,89 miliar, darat lainnya sebanyak Rp 111,57 miliar, payau-udang sebanyak Rp 3,21 miliar, dan payau-lainnya sebanyak Rp 7,61 miliar.

Ia mengatakan, kredit kepada sektor perikanan tersebut termasuk ke dalam kredit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Pada 2009, portofolio kredit Bank BRI adalah sebesar Rp 205,52 triliun atau meningkat 27,61% dibandingkan 2008 yang sebesar Rp 161,06 triliun, dengan tingkat kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) di angka 3,52%.

Dari jumlah tersebut sebanyak 81,37% dikuasai oleh kredit ke sektor UMKM. Ia mengatakan, hingga kini masih terdapat beberapa kendala dalam pembiayaan ke sektor perikanan.

Kendala tersebut di antaranya, pembudidaya dan nelayan belum memenuhi persyaratan formal perbankan, usaha perikanan termasuk jenis usaha yang berisiko tinggi juga belum ada perusahaan penjamin khusus di bidang perikanan.

"Diharapkan pemerintah dapat mendorong adanya perusahaan penjamin untuk bidang perikanan ini," katanya.

(ang/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads