Demikian disampaikan Presiden Direktur BBCA, DE Setijoso dalam paparan publik di Hotel Kempinski, Jakarta, Rabu (30/3/2011).
"Mudah-mudahan 15%, syukur-syukur bisa 20%," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau kita lihat pertumbuhan kredit tahun lalu Rp 30-an triliun," paparnya.
Sebagai catatan, pertumbuhan kredit perseroan tahun buku 2010 (bank only) mencapai 24,2% dari Rp 123,901 triliun. Porsi kredit commercial & SME masih mendominasi, dengan nilai Rp 61,18 triliun. Kemudian disusul dengan corporate Rp 56,253 triliun dan Consumer Rp 36,532 triliun.
Perseroan juga berencana akan meningkatkan rasio pendanaan terhadap kredit (LDR/Loan To Deposit Ratio) tahun ini. "Karena itu kita berusaha tingkatkan pinjaman. Yang susah kita hindari adalah dana masyarakat masuk terus. Kalau dana gak nambah dan loan 20%o, LDR-nya bisa 60%," ungkap Wakil Direktur Utama BCA Jahja Setiaadmadja.
Sebagai catatan, pencapaian LDR BCA tahun lalu sebesar 55,2%, naik dari periode sebelumnya, 50,3%.
Sementara itu, untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) BCA menargetkan pertumbuhan 10-15% dari tahun lalu yang Rp 275 triliun. Pertumbuhan tergolong tidak agresif.
(wep/ang)











































