Tumbuh 63%, BTPN Raup Laba Rp 585 Miliar

Tumbuh 63%, BTPN Raup Laba Rp 585 Miliar

- detikFinance
Selasa, 19 Jul 2011 06:28 WIB
Jakarta - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) mencatat laba bersih Rp 585,1 miliar selema semester I-2011 atau tumbuh 63% dibandingkan periode yang sama tahun 2010 yang tercatat Rp 358,9 miliar.

Laba bersih tersebut meningkat seiring tingginya penyaluran kredit yang tumbuh 33% mencapai Rp 26,7 triliun dibanding semester pertama 2010 yang tercatat Rp 20,1 triliun.

Direktur Utama BTPN Jerry Ng mengungkapkan dalam dua tahun terakhir ini, BTPN telah mengembangkan program pemberdayaan yang berkelanjutan dan terukur untuk nasabah purnabakti berupa program Pensiun Sehat dan Sejahtera (PSS) dan program C2G (Capacity to Grow) untuk nasabah pelaku usaha mikro dan kecil (UMK).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai kini, kedua program pemberdayaan tersebut telah menjangkau lebih dari 800.000 pensiunan dan pelaku UMK, melalui hampir 10.000 aktivitas dan atau kelas pelatihan yang dilaksanakan di lebih dari 1.100 jaringan kantor BTPN," papar Jerry dalam siaran pers yang diterima detikFinance di Jakarta, Selasa (19/7/2011).

Menurutnya, program pemberdayaan nasabah ini merupakan salah satu kunci utama pertumbuhan kinerja prima BTPN secara berkelanjutan.

BTPN juga mencatat Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh sebesar 32% mencapai Rp 29,5 triliun dibanding periode yang sama 2010 sebesar Rp 22,3 triliun. Sedangkan total aset BTPN mencapai Rp 40 triliun atau meningkat sebesar 43% dibandingkan Juni 2010.

Dari sisi Rasio Kredit Bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) net tercatat cukup rendah di posisi 0,47%. Dan Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) mencapai 21,1% per akhir Juni 2011.


"Kedepan BTPN memiliki ruang yang cukup untuk bertumbuh. BTPN akan terus melakukan pemberdayaan mass market sekaligus menjaga pertumbuhan dan kualitas bisnis, kecukupan modal, kehatian-hatian serta efisiensi yang tepat, secara terintegrasi untuk terus dapat membukukan kinerja prima berkelanjutan," tutur Jerry.

Saat ini BTPN telah melayani lebih dari 900.000 nasabah, bertumbuh pesat dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun, melalui 1.100 jaringan kantor yang telah beroperasi secara online realtime, yang tersebar dari Aceh hingga Papua.


(dru/qom)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads