Seperti yang dilakukan Sahroni, warga asal Jakarta. Sahroni rela menggadai laptop demi mendapatkan modal untuk usaha jualan petasan dan kembang api menjelang lebaran.
"Jual laptop buat modal usaha jualan petasan sama kembang api," kata pria berusia 28 tahun tersebut saat ditemui detikFinance di tempat gadai Koperasi Simpan Pinjam Purnawirawan AL 'Kosippral' di Jl. Letjen Suprapto No.5, Jakarta Pusat, Kamis (17/7/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau mau lebaran kan banyak yang main petasan, kembang api, ini (laptop) digadai dulu buat jualan petasan," katanya.
Sahroni menyebutkan, dirinya menggadai laptop merek HP dan dihargai Rp 1,6 juta. Gadai laptop ini dikenai bunga 5% untuk 2 minggu pinjaman dan 10% untuk jangka waktu sebulan.
Sahroni mengaku, dirinya sering bolak-balik menggadaikan barang-barang elektronik miliknya.
"Gadai laptop kena Rp 1,6 juta. Ya kena pajak 10%, nggak apa-apa. Saya sering gadai di sini, lancar-lancar saja," ucap dia.
(drk/ang)











































