Ini Cara Bikin Anggaran Negara Tidak Bocor

Ini Cara Bikin Anggaran Negara Tidak Bocor

- detikFinance
Kamis, 14 Agu 2014 17:33 WIB
Ini Cara Bikin Anggaran Negara Tidak Bocor
Bambang Brodjonegoro, Wakil Menteri Keuangan
Jakarta - Penggunaan transaksi tunai dianggap sebagai salah satu pemicu terjadi kebocoran pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Untuk itu, ke depan setiap transaksi keuangan negara sudah harus menggunakan non tunai.

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro saat deklarasi Gerakan Nasional Non Tunai di Mangga Dua Mall, Jakarta Utara, Kamis (14/8/2014).

"Ada ribuan triliun uang APBN. Selama ini kita menggunakan transaksi tunai, itu dapat mengundang kebocoran anggaran. Itu dapat merugikan kita semua," tegasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terjadinya kebocoran pada transaksi tunai, kata Bambang, karena pengirim dan tujuannya tidak dapat dilacak dengan cepat dan tepat. "Makanya harus menggunakan non tunai. Banyak program electronic transfer yang bisa dimanfaatkan agar tidak terjadi kebocoran. Setiap rupiah itu bisa digunakan untuk masyarakat," jelasnya.

Bambang menjelaskan, pemerintah bertugas untuk memastikan setiap rupiah dari APBN harus dinikmati masyarakat. Untuk mengetahui hal tersebut, cara yang paling tepat adalah penggunaan non tunai. "APBN harus sampai kepada penerimanya secara tepat, baik siapa maupun besarannya," sebutnya.

Langkah tersebut juga tentunya dapat membantu menghargai pembayar pajak. Masyarakat bisa melihat hasil dari pajak yang dibayarkan karena APBN bisa lebih optimal tanpa kebocoran.

"Jadi uang dari masyarakat juga harus dikembalikan lagi ke masyarakat," ujar Bambang.

(mkl/hds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads