Nasabah Kartu Kredit Bank Mandiri Diminta Update Gaji Bulanan

Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) meminta nasabah kartu kreditnya segera memperbarui atau meng-update data terbaru penghasilan bulanan. Ini terkait dengan aturan Bank Indonesia (BI) untuk membatasi kepemilikan kartu kredit berdasarkan usia dan pendapatan.

Vice President Consumer Cards Group Bank Mandiri Tri S. Prayitno meminta kepada nasabah untuk segera memperbarui gaji bulanan dan menyampaikannya kepada pihak Bank Mandiri.

"Kemungkinan nasabah belum update jadi minta update ke bank data terakhir.
Kami menerbitkan kartu dari 2003, sudah 11 tahun. Jadi data masing-masing nasabah di tahun dulu pasti berbeda dengan sekarang," terang dia saat ditemui di Plaza Mandiri, Jakarta, Kamis (2/10/2014).

Tri mengatakan, permintaan update data nasabah ini terkait pembatasan kepemilikan kartu kredit. Setelah data terbaru lengkap, pihaknya bisa melakukan penyesuaian pemilik kartu kredit.

"Jadi nasabah akan disuratkan asosiasi kartu kredit bahwa harus tutup agar tidak lebih dari dua. Hasil pengecekan AKKI sudah dikumpulkan dan disuratkan kepada nasabah masing-masing bank yang punya kartu kredit lebih dari dua. Di Mandiri nasabahnya ada sekitar di bawah 50.000-an," pungkas dia.

BI akan mulai memberlakukan pembatasan kepemilikan kartu kredit Januari 2015. Alasannya sebagai salah satu bentuk perlindungan konsumen dan manajemen risiko.

Bagaimana menurut Anda, apakah setuju dengan pembatasan ini atau justru sebaliknya? Selama ini Anda punya berapa kartu kredit? Kirim pendapat dan cerita Anda ke redaksi@detikfinance.com dengan subjek 'Pembatasan Kartu Kredit'.

(drk/ang)