Total dana yang disiapkan meningkat jika dibandingkan tahun lalu yaitu dari Rp 24,49 triliun menjadi Rp 27,56 triliun, yang terdiri dari Rp 20,18 triliun di lebih dari 21.000 ATM BRI dan Rp 7,38 triliun untuk kebutuhan kas harian di Unit Kerja Operasional (UKO) di seluruh Indonesia selama periode 10 Juli 2015 sampai dengan 24 Juli 2015.
Sebagian besar dana tersebut didistribusikan di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Meski Jakarta akan sepi pada saat libur Hari Raya karena ditinggal mudik sebagian besar penghuninya, persediaan dana tunai untuk area Jabodetabek justru mengalami peningkatan dibandingkan 2014 yang lalu, yakni dari Rp 6,32 triliun menjadi Rp 6,84 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait dengan layanan operasional selama libur panjang hari raya, bank pelat merah itu tetap mendukung layanan transaksi perbankan dengan menyiagakan 453 UKO-nya.
Untuk melayani seluruh transaksi nasabah, BRI tetap beroperasi di beberapa tempat selama H-7 hingga H+7 Lebaran. Di antaranya, kegiatan weekend banking dan holiday banking yang dilaksanakan pada tanggal 16, 19, 20, 21 Juli oleh 10 UKO BRI. Sedangkan kegiatan Kliring RTGS dilaksanakan pada 21 Juli 2015 di 119 UKO BRI.
Sementara itu, kegiatan untuk layanan nasabah dan nasabah inti kerjasama bank berkode BBRI itu di antaranya penerimaan pembayaran pembelian BBM dan non-BBM dari SPBU atau Pertamina, dan sebagainya dilaksanakan pada tanggal 16, 18, 20 dan 21 Juli 2015 di 235 UKO di seluruh Indonesia (Selindo).
Sedangkan untuk layanan transaksi penerimaan pembayaran SIM, STNK, dan BPKB, akan dilaksanakan pada tanggal 16, 20, dan 21 Juli di 299 UKO. Layanan untuk transaksi di Rumah Sakit yang beroperasional 24 jam di 8 UKO.
(ang/hen)











































