PT Bank Pembangunan Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) mulai menyasar nasabah Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemprov Jawa Barat itu telah menyiapkan berbagai program bagi para TKI, khususnya asal Jabar.
Direktur Utama BJB Ahmad Irfan meluncurkan slogan baru Bank BJB, yaitu 'Banknya TKI' di depan 200 lebih TKI yang berada di Jeddah, Arab Saudi.
"Potensi pengendapan dana TKI itu sangat besar. Kita ambil minimal TKI asal Jabar di Arab sekitar 100.000. Setiap bulan mereka menyisihkan Rp 1 juta misalnya, bayangkan berapa dana yang mengendap itu selama satu tahun?" ujarnya di sela-sela buka puasa bersama dengan ratusan TKI asal Jabar di Konjen RI di Jeddah, Minggu malam (5/7/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau tidak menyisihkan uang untuk ditabung, bekerja bertahun-tahun di luar negeri tidak akan jadi apa-apa. Kita siap menjadi banknya TKI," tegasnya.
Para TKI ini nantinya akan memiliki dua rekening di Bank BJB, satu akun buat keluarganya dan satu lagi buat dirinya sendiri untuk masa depan.
"Jadi kita paksa mereka menabung, meski besarannya mereka yang menentukan," katanya.
Saat ini Bank BJB sudah bekerjasama dengan wester union (WU). Jadi TKI di Arab bisa memasukkan uangnya ke WU.
"Nanti dari WU dikirimkan ke BJB," terangnya.
Dalam waktu dekat, Bank BJB akan melakukan penjajakan kerjasama dengan bank di Arab Saudi. Hal ini dilakukan supaya nasabah TKI setempat mendapatkan kemudahan dalam bertransaksi.
Selain menabung di BJB, kata Irfan, BJB juga akan menyiapkan sejumlah kredit bagi TKI. Di antaranya kredit UMKM dan KPR.
"Kredit UMKM ini untuk para purna TKI. Jadi nanti setelah di Indonesia mereka bisa buka usaha," jelasnya.
Direktur Operasional Bank BJB Suartini menambahkan, saat ini BJB juga tengah menyiapkan skema kredit TKI yang baru akan berangkat.
"Saat mau berangkat itu kan mereka butuh untuk dana berangkat atau dana awal selama di Arab, kita bisa memberikan kreditnya. Nanti dicicil dari gaji yang mereka tabung setiap bulan," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Pimpinan Divisi Internasional BJB Sofie Suryasnia melakukan edukasi di hadapan 200 TKI. Dia menerangkan berbagai program buat TKI mulai dari pemberangkatan, selama di luar negeri, dan purna kerja.
Sebagai tahap awal, BJB juga menyerahkan buku tabungan bagi 200 TKI yang hadir, dengan saldo awal Rp 200.000.
"Ini buat pemicu bagi mereka," tutup Sofie.
(err/ang)











































