Ini Sektor yang Masih Melaju Meski Ekonomi Sedang Lesu

Ini Sektor yang Masih Melaju Meski Ekonomi Sedang Lesu

Maikel Jefriando - detikFinance
Jumat, 31 Jul 2015 13:04 WIB
Ini Sektor yang Masih Melaju Meski Ekonomi Sedang Lesu
Jakarta - Di tengah perlambatan ekonomi yang terjadi di Indonesia, banyak industri yang sudah terkena dampak dan ikut lesu dalam enam bulan terakhir. Namun ada sektor yang diprediksi masih tetap melaju meski ekonomi lesu.

Wakil Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk Sunarso menyebutkan sektor pembiayaan mikro tetap akan tumbuh bagus pada semester II dan tahun berikutnya. Alasannya karena hanya segmen ini yang tidak terdampak dari persoalan global.

"Sektor yang masih akan melaju kencang adalah mikro. Karena sekarang NPL nya masih di bawah 2%," ungkapnya saat paparan kinerja di Gedung Bank BRI, Jakarta, Jumat (31/7/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di samping itu, penghasilan dari sektor mikro terjadi secara harian. Sehingga keuangannya akan terus berputar secara rutin.

"Segmen mikro ini nggak ada isu itu. Warteg pagi buka, jualan, siang sudah dapat uang. Jadi turn-over nya harian. Makanya mikro masih akan kencang," jelas Sunarso.

Bila melihat sektor menengah ke atas, masih akan dihantui oleh ketidakpastian ekonomi global. Khususnya datang dari rencana kenaikan suku bunga oleh Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Fed.

"Kalau segmen kelas atas itu sekarang masih pusing soal rencana kenaikan Fed fund rate, terus ada masalah capital outflow yang deras. Itu berpengaruh untuk mereka. Beda dengan sektor mikro," terangnya.

Seperti diketahui, total kredit yang disalurkan oleh BRI semester I-2015 adalah Rp 503,6 triliun atau tumbuh 9,7% yoy. Kredit‎ di segmen mikro tumbuh 15% yoy menjadi Rp 165,8 triliun, ritel tumbuh 11,8% yoy menjadi Rp 187,3 triliun.

Adapun kredit di segmen menengah turun tipis 2,9% yoy menjadi Rp 18,9 triliun dan kredit. Korporasi naik 2,8% yoy menjadi Rp 131,5 triliun, dimana kredit tersebut mayoritas disalurkan ke BUMN lainnya.

(mkl/hen)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads