BNI Bidik Aparat Desa Jadi Nasabah

BNI Bidik Aparat Desa Jadi Nasabah

Feby Dwi Sutianto - detikFinance
Kamis, 28 Jan 2016 19:32 WIB
BNI Bidik Aparat Desa Jadi Nasabah
Foto: Rachman Haryanto
Bogor - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menggandeng Organisasi Kemasyarakatan Persatuan Rakyat Desa (Parade) Nusantara untuk memberikan layanan perbankan secara lengkap. Melalui kerja sama ini, BNI akan menyiapkan paket layanan perbankan bagi anggota Parade Nusantara yang merupakan kumpulan aparat desa dengan potensi nasabah lebih dari 70.000 orang atau sama dengan jumlah desa di Indonesia.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara BNI dengan Parade Nusantara di Bogor, Jawa Barat, Kamis, 28 Januari 2016. Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Direktur Utama BNI, Suprajarto dan Ketua Umum Parade Nusantara, Sudir Santoso.

Suprajarto mengungkapkan, dengan kerja sama itu, Parade Nusantara akan memperoleh kemudahan dalam mendapatkan berbagai layanan seperti pembukaan rekening payroll (Tappa) kepada seluruh perangkat desa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anggota Parade Nusantara juga akan dimudahkan dalam membuat co branding kartu debit BNI dengan fungsi sebagai kartu anggota, kartu ATM, fasilitas kredit dan kerjasama merchant," ujar Suprajarto.

BNI juga dapat memanfaatkan kerja sama ini untuk membuka Agen BNI46 di setiap desa dan menyiapkan layanan E-Commerce Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Selanjutnya beberapa potensi peluang bisnis yang dapat dikerjasamakan BNI dengan Parade Nusantara adalah pemberian KUR untuk nasabah-nasabah potensial di desa (agen BNI46 sebagai referral). BNI juga dapat membukakan rekening desa untuk menampung dana bantuan desa yang disalurkan.

Pembukaan rekening dan transaksi finansial Badan Usaha Milik Desa beserta supply chain-nya dalam memenuhi kebutuhan hidup dan pembangunan infrastruktur masyarakat desa seperti perbaikan jalan, sekolah, tempat ibadah, pengelolaan bibit, pupuk dan sarana lainnya.

Parade Nusantara merupakan sebuah organisasi kemasyarakatan yang mayoritas anggota dan pengurusnya adalah masyarakat pedesaan dengan pilar penyangganya antara lain para Kepala Desa, Perangkat Desa, mantan Kepala Desa, mantan Perangkat Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Elemen pemudanya terdiri dari Karang Taruna Desa dan elemen wanitanya adalah ibu-ibu penggerak PKK Desa.
          
Berdasarkan data statistik, jumlah seluruh desa di Indonesia kurang lebih 74.095 desa dan umumnya terdiri dari 20-25 perangkat atau pegawai per desa. Melalui program penyaluran dana desa, pemerintah akan menyalurkan dana kepada masing-masing desa dengan perkiraan setiap desa akan mendapatkan dana sekitar Rp 1,4 miliar, sehingga total dana untuk seluruh desa adalah sebesar Rp 104.6 triliun. (feb/feb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads