Rini: Margin Bank BUMN Baru Bisa Turun Rendah 3 Tahun Lagi

Rini: Margin Bank BUMN Baru Bisa Turun Rendah 3 Tahun Lagi

Tya Eka Yulianti - detikFinance
Jumat, 19 Feb 2016 15:42 WIB
Rini: Margin Bank BUMN Baru Bisa Turun Rendah 3 Tahun Lagi
Foto: Grandyos Zafna
Bandung - Margin alias selisih keuntungan perbankan milik negara masih tinggi. Hal ini membuat bunga kredit yang diberikan kepada nasabah masih tinggi dan sulit turun. Penurunan margin bunga bisa diturunkan signifikan, tapi butuh waktu lama hingga 3 tahun.

Menurut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, saat ini net interest margin (NIM) bank-bank BUMN masih berada di kisaran 7-8%. Jadi misalnya bunga simpanan maksimal hanya 6% maka bunga kreditnya bisa 14%.

Rini sendiri menargetkan perbankan pelat merah bisa menekan marginnya hingga di bawah 4% dalam beberapa tahun ke depan. Caranya dengan menerapkan efisiensi dalam operasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi target kita dalam waktu 3 tahun, ini harus turun. Bukan 4% malahan target saya sampai 3%," kata Rini usai acara Sosialisasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Bandung, Jumat (19/2/2016).

Salah satu efisiensi yang bisa dilakukan terhadap bank-bank BUMN adalah dengan membentuk satu induk usaha yang bisa menaungi semuanya. Selain itu, bisa juga dengan penggabungan ATM dan sistem TI supaya lebih ringkas.

"Yang akan kita lakukan, kita belum melakukan konsolidasi dalam arti merger perbankan tapi kita akan membuat satu holding company yang memiliki keempat bank ini," ujar Rini.

Saat ini pemerintah punya empat bank, yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Bank Mandiri Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN). (ang/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads