Jakarta - Pertemuan Dewan Direktur Eksekutif Islamic Development Bank (IDB) menyetujui pembiayaan untuk proyek infrastruktur senilai US$ 176,6 juta pada beberapa negara. Adalah Maroko, Uganda dan Burkina Faso.
Demikian hasil pertemuan di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (17/5/2016) yang disampaikan melalui keterangan tertulis IDB.
Berikut rincian pendanaan IDB:
- US$ 101,5 juta untuk proyek kereta api kecepatan tinggi antara Tangier dan Casablanca di Maroko
- US$ 45 juta untuk proyek pendukung pendidikan kejuruan di Uganda
- US$ 29,5 juta untuk proyek pembangunan pertanian di Provinsi Soum, Burkina Faso
Di samping itu juga disetujui, tiga hibah tanpa-penggantian dari IDB Awqaf Properties Investment Fund (APIF) ke berbagai komunitas Muslim di negara-negara non-Islam: Antigua dan Barbuda, Denmark, dan Tanzania.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden IDB Ahmad Mohamed Ali mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah Indonesia atas pelaksanaan 41st Annual Meeting of the Board of Governors of IsDB dan acara-acara terkait. Termasuk hubungan kerja sama erat antara IsDB dan Indonesia, yang juga anggota pendiri IsDB.
(mkl/drk)