Roket pembawa satelit BRI ini meluncur di Guiana Space Center.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
|  Detik-detik saat roket pembawa satelit meluncur | 
Di tempat peluncuran, Corporate Secretary BRI, Hari Siaga Amijarso, mengaku bahagia akhirnya BRIsat berhasil meluncur dan mencapai angkasa setelah mengalami kendala teknis dan cuaca. Kehadiran satelit ini diharapkan mampu memberikan manfaat bagi nasabah dan seluruh rakyat Indonesia.
"Alhamdullilah BRIsat telah berhasil mengepakkan sayapnya mengangkasa menuju langit Papua pada orbit 150,5 BT. Semoga BRIsat akan memberikan kemaslahatan kepada rakyat Indonesia, khususnya untuk BRI," ujar Hari di Guinana Space Center, Kourou, Guyana, Amerika Selatan.
|  Direksi dan petinggi BRI berjabat tangan usai peluncuran di GuianaSpaceCenter | 
Selanjutnya, butuh 10 hari lagi agar satelit itu mencapai orbit di 150,5 bujur timur.
Setelah itu, BRIsat akan menjalani uji coba pengoperasian. Proses ini membutuhkan waktu paling lama 60 hari setelah peluncuran.
Slot orbit BRIsat berada di atas langit Papua. Umur pemakaian satelit ini mencapai 15 tahun lebih.
|  | 








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 