Rencananya, aturan itu bakal berlaku pada Agustus 2016 mendatang.
Direktur Bank Tabungan Negara (BTN) Mansyur S Nasution mengatakan, hal ini dapat memberikan kontribusi positif terhadap penyaluran kredit yang dilakukan perusahaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini diakuinya, tanpa adanya stimulus ini saja BTN mampu mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 19% jauh di atas rata-rata industri yang hanya di bawah 10%.
"Kalau ada ini, target kami yang sepanjang tahun sekitar 19-20% sebenarnya sudah terpenuhi. Tapi dengan ini kinerja kami bisa dipertahankan atau mungkin malah mungkin bisa lebih," tuturnya.
Hari ini, perusahaan menggelar acara BTN Berbagi. Sedikitnya 130 anak yatim dari 5 yayasan hadir dan memeriahkan acara tersebut. Acara ini dimeriahkan oleh lantunan lagu-lagu merdu yang dibawakan oleh Opik dan juga diisi oleh tausiah dari Ustadz Muhammad Arifin Ilham sembari menunggu berbuka puasa.
Acara kemudian dilanjutkan dengan doa bersama, buka puasa bersama dan tak lupa shalat magrib berjamaah di Mesjid Al Ikhsan yang terletak di komplek Kantor Pusat Bank BTN.
Tak lupa, momentum ini pun dimanfaatkan untuk berbagi dengan seluruh anak yang hadir. Seluruh 130 anak yang hadir mendapat santunan senilai Rp 250.000/anak serta paket perlengkapan sekolah senilai Rp 85.000/anak.
Diberikan pula santunan kepada masing-masing yayasan yang total sebanyak 5 yayasan. Setiap yayasan mendapat Rp 5.000.000 (dna/hns)











































