Danamon Luncuran Layanan Perbankan Tanpa Kantor

Danamon Luncuran Layanan Perbankan Tanpa Kantor

Eduardo Simorangkir - detikFinance
Jumat, 29 Jul 2016 11:10 WIB
Danamon Luncuran Layanan Perbankan Tanpa Kantor
Foto: Eduardo Simorangkir
Jakarta - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) hari ini secara resmi meluncurkan program Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) yang dilakukan di 5 kota, yaitu Bekasi, Wonogiri, Teluk Betung, Pare-pare dan Lubuk Pakam.

Produk Laku Pandai ini akan dipasarkan melalui PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Adira Finance.

Adapun produk yang disediakan lewat program Laku Pandai ini di antaranya ponsel d-cash, dan dua produk mikro asuransi yaitu Primajaga dan Asuransi DBD (Dangue). Produk ini memiliki fitur tanpa setoran awal dan setoran minimum, tidak dikenakan biaya administrasi tabungan dan biaya transaksi finansial yang lebih murah dibandingkan dengan biaya transaksi pada tabungan konvensional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alur proses cukup datang ke kantor Adira Finance. Setelah terdaftar akan membantu melalui sms banking. Ini bisa setor tunai atau tarik tunai. Nasabah bisa melakukan transaksi non tunai transfer dan pembayaran. Kami juga menyediakan sarana teknologi sehingga tidak perlu datang ke kantor cabang," kata Michellina Tri Wardhani Direktur Consumer Banking & SME Bank Danamon di Menara Bank Danamon, Jakarta, Jumat (29/7/2016).

Jumlah nasabah di Adira Finance yang melakukan transaksi dalam bentuk tunai dan belum menggunakan layanan perbankan, yakni sekitar 94% mendorong Bank Danamon untuk meluncurkan Laku Pandai. Jaringan kantor Adira Finance yang tersebar di seluruh Indonesia membuat Danamon memilih Adira Finance sebagai sarana pemasaran produk-produk Laku Pandai.

"Adira mempunyai reputasi yang baik, jaringannya luas. Dari segi Asuransi, masyarakat kita masih jauh pemakaian asuransi. Makanya kita tawarkan produk Primajaga dan Dengue (DBD). Preminya sangat rendah sekali, 50.000," ucapnya.

Meski begitu, Michellina mengakui untuk tahun ini, Bank Danamon belum mempunyai target yang spesifik dan masih akan fokus melihat perkembangan dari 5 Kantor Cabang tempat diberlakukannya Laku Pandai.

"Kira-kira 10% (pertumbuhan nasabah) dari masing-masing cabang ini saja sudah cukup happy. Jadi kita masih mempelajari karakteristik nasabah seperti apa. Lebih ke edukasi tentang layanan keuangan ini seperti apa. Tahun ini masih tes bagi Bank Danamon. Bagaimana caranya membuat nasabah nyaman. Ini masih merupakan tantangan terbesar. Setelah tahun ini baru kita kembangkan ke cabang lainnya," pungkasnya.

Acara peluncuran program Laku Pandai ini juga dibarengi oleh Peresmian Menara Bank Danamon yang baru dan dalam rangka ulang tahun Bank Danamon yang ke-60 tahun. Acara ini dihadiri oleh Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad, Anggota Dewan Komisioner OJK Nurhaida, Komisaris Utama PT Bank Danamon Ng Kee Choe, dan sejumlah Direksi dari Bank Danamon dan Adira Finance. (feb/feb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads