"Apakah kita bakal mengikuti jejak beberapa bank besar di consumer bank seperti bank lain, di mana mereka punya cabang ribuan? Kita bikin sedikit studi, jawabannya tidak. Itu tidak ekonomis," kata Presiden Direktur DBS Indonesia Paulus Sutisna di Marina Bay Financial Center (MBFC), Singapura, Jumat (5/7/2016).
Paulus mengungkapkan, seperti halnya induknya di Singapura, DBS Group, pihaknya akan lebih banyak menjaring nasabah lewat digital banking.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sektor pembiayaan di luar korporasi, lanjut dia, DBS Indonesia bakal serius menggarap penyaluran kredit untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
"Kedua kita perbanyak akses ke Small Medium Enterprises/SME (UKM). Ada sekitar 95% SME yang belum mengakses kredit, kita tidak ikuti jejak bank-besar dengan buka ribuan cabang, kita fokus di digital banking," ungkap Paulus. (drk/drk)