Kinerja Bank BJB terus menunjukkan tren positif di tengah persaingan industri perbankan nasional, di mana Bank BJB berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih pada triwulan II-2016 sebesar 56,3% year on year (y-o-y).
Tingkat permodalan Bank BJB saat ini tergolong sehat dan kuat, di mana pada akhir Juni 2016 lalu, Rasio Kecukupan Modal (CAR) Bank BJB tercatat sebesar 17,7% dan Rasio Kredit Bermasalah (NPL) berhasil turun menjadi sebesar 2,0%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jaringan dan Layanan yang berada di Kanwil V meliputi Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu, Kantor Kas dan ATM-ATM yang berada di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, Sulawesi dan Bali.
Direktur Utama Bank BJB, Ahmad Irfan disela-sela prosesi peresmian Kanwil V menyampaikan, tujuan pendirian Kanwil V adalah untuk meningkatkan bisnis perusahaan secara berkelanjutan mengingat potensi bisnis yang ada di wilayah kerja Kanwil V ini sangat prospektif.
"Bank BJB ingin berperan aktif dalam pembangunan di wilayah Indonesia Timur," katanya dalam keterangan resminya, Senin (22/8/2016).
Irfan melanjutkan, ini merupakan salah satu langkah strategis yang terus dilakukan dalam rangka ekspansi bisnis serta meningkatkan value perusahaan.
Sebagaimana arah kebijakan yang telah ditetapkan dalam roadmap perusahaan, Bank BJB terus membangun infrastruktur melalui pengembangan mutu dan perluasan jaringan layanan.
Sehingga secara jangka panjang Bank BJB dapat tumbuh secara berkelanjutan dan berkesinambungan. Adapun saat ini jumlah jaringan dan layanan Bank BJB yaitu sebanyak 2.570 jaringan dan layanan yang tersebar diseluruh tanah air.
Peresmian Kanwil V bank bjb juga turut dihadiri oleh Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Bank BJB Agus Mulyana, Perwakilan dari Pemerintah Daerah setempat, Perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Perwakilan Bank Indonesia serta para tamu undangan lainnya. (drk/drk)