Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Resmikan Co&Co Worksharing

Bandung - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) berkomitmen mendukung perkembangan industri kreatif di Kota Bandung. Salah satunya bekerja sama dengan Co&Co Workshare menyediakan tempat nyaman bagi para pelaku industri kreatif dalam mengembangkan ide-ide baru.

Hadirnya co-working space ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi ekosistem digital dan tempat berkumpulnya komunitas kreatif di Kota Bandung. Mengingat Co&Co Workshare dirancang khusus untuk para pelaku industri kreatif untuk berkembang.

"Ini bentuk komitmen kami mendukung para pelaku milenial atau startup di Kota Bandung. Sejalan dengan target Indonesia di tahun 2020 menjadi the biggest ekonomi digital di Asia," kata Direktur Bisnis Konsumer BRI Sis Apik Wijayanto usai launching Co&Co Workshare di Jalan Cipaganti, Bandung, Kamis (10/11/2016).

Menurutnya, konsep yang ditawarkan Co&Co Workshare sangat mendukung pelaku industri kreatif untuk mengembangkan ide-idenya. Selain itu, tempat ini juga bisa menjadi ajang kolaborasi sesama startup dari berbagai industri dan background.

"Tempat ini sangat mendung untuk para kreator mengembangkan atau menemukan ide baru. Karena lingkungan kerja sangat cocok untuk orang-orang yang kreatif khususnya di era digital ini," ucap dia.

Apik menuturkan anak-anak muda di Kota Bandung sangat kreatif. Sehingga, komunitas-komunitas kreatif berkembang pesat di Ibu Kota Jawa Barat ini. Hal itu yang menjadi latar belakang BRI turut campur mengembangkan potensi-potensi yang ada.

"Kami melihat pelaku industri kreatif sukanya tempat yang santai bukan di kantor. Tempat ini menjawab kebutuhan itu," ucap dia.

Direktur Co&Co Workshare, Andi Saftari mengatakan, co-working space kedua di Kota Bandung ini memanfaatkan bangunan heritage di kawasan Jalan Cipaganti. Tempat bersejarah itu lalu didesain dengan fungsi ruang dan fasilitas yang memadai.

Fasilitas yang dihadirkan antara lain publik space, meeting room, idea room, privat office, stage, backyars, dan canteen. Semua desain yang ada di tempat tersebut merupakan buah pemikiran dari para komunitas profesional industri kreatif di Kota Bandung.

"Co-working space ini merupakan rumah kedua bagi mereka. Karena tempat ini mereka bisa bekerja dengan santai seperti di rumah. Istilahnya nongkrong sambil bekerja," kata dia.

Menurutnya, tempat ini bisa menjadi berkumpulnya pelaku industri kreatif dari latar belakang yang berbeda. Sehingga, dengan kondisi itu bisa mengakselerasi ide-ide baru dan kolaborasi antar industri kreatif yang ada di Kota Bandung.

"Kolaborasi yang terjadi di sini berlangsung secara organik. Awalnya nongkrong bareng, muncul ide dan saling bertukar fikiran sehingga lahir kolaborasi," ujar dia. (drk/drk)