'Trump Effect' Jadi Alasan BI Tahan Suku Bunga Acuan

'Trump Effect' Jadi Alasan BI Tahan Suku Bunga Acuan

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Kamis, 17 Nov 2016 16:47 WIB
Trump Effect Jadi Alasan BI Tahan Suku Bunga Acuan
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuannya, 7 Days Reverse Repo Rate pada angka 4,75%. Keputusan BI didasarkan pada kondisi gejolak pasar keuangan yang terjadi pasca Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat (AS).

Demikian disampaikan Gubernur BI Agus Martowardojo dalam konferensi pers di Kantor Pusat BI, Jakarta, Kamis (17/11/2016).

"Fundamental ekonomi Indonesia berada dalam kondisi yang baik akan tetapi Pasca pemilu AS memang menimbulkan banyak ketidakpastian," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nilai tukar banyak negara melemah terhadap dolar AS, termasuk rupiah. Dikarenakan aliran modal lari ke AS karena dianggap sebagai tempat yang lebih aman dari ketidakpastian.

"Dalam banyak hal adalah karena perilaku investor yang ingin melakukan sesuatu respons atas kondisi di AS. Memang kondisi pemilu membuat cukup banyak ketidakpastian dan menjadi capital flight to quality. Banyak negara berkembang yang portfolio manager cenderung melepas posisinya," terang Agus.

Pada sisi lain, perbaikan ekonomi AS juga mendorong kenaikan suku bunga AS terealisasi pada Desember mendatang.

"Dalam perkembangan ekonomi AS yang cenderung membaik, terkonfirmasi di AS akan ada peningkatan Fed Fund Rate yang diyakini terjadi dalam waktu dekat," tukasnya. (mkl/drk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads