Jokowi: Ekonomi RI Tumbuh 5,02%, Kenapa Kita Pesimistis?

Jakarta - Pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam dua kuartal terakhir tahun ini tumbuh di atas 5%. Angka ini sangat baik bila dibandingkan dengan negara lain. Seharusnya seluruh masyarakat Indonesia optimistis.

Demikian disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI), di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (22/11/2016).

"Kalau kita lihat, sebetulnya pertumbuhan ekonomi di negara kita pada triwulan satu 4,94% Lalu triwulan dua 5,18%, dan triwulan tiga 5,02%. Saya kira dibandingkan negara lain kita masih pada posisi yang sangat baik. Kenapa kita begitu pesimistis?" kata Jokowi.

Angka pertumbuhan ekonomi yang baik ini, lanjut Jokowi, harusnya membuat masyarakat Indonesia dan seluruh elemennya optimistis menatap masa depan. "Saya kira tidak ada hal yang menyebabkan kita pesimistis," ujar Jokowi.

Acara ini dihadiri oleh Dewan Gubernur BI, bankir, ekonom, direksi BUMN, hingga kepala daerah.

Jokowi mengatakan, harapan ekonomi Indonesia juga bisa dilihat dari harga komoditas yang sudah sedikit naik, meski masih pada posisi yang belum normal. (wdl/hns)