Direktur Utama BTN Maryono akan menggandeng Perumnas untuk menjalankan program tersebut. Lokasi sebagai percontohan adalah wilayah DKI Jakarta.
"Kita mulai ada pilot project ada Jakarta, dan pulau Jawa, kemudian akan disebar ke pulau-pulau yang punya potensi tinggi," ungkap Maryono di Menara BTN, Jakarta, Selasa (14/12/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kebutuhan di sektor bawah ini sangat banyak," jelasnya.
Peluncuran akan dilakukan pada awal tahun depan. Perumnas pun sudah siap memulai pembangunan rumah. Akan tetapi, Maryono belum dapat menjelaskan berapa jumlah rumah yang akan disediakan. Begitupun dengan dana yang disiapkan.
"Ini kan kita bisa siapkan dana sampai dengan triliunan (rupiah)," kata Maryono.
Sekedar informasi, KPR Mikro untuk rumah seharga Rp 25-30 juta per unit tersebut ditetapkan untuk harga rumahnya saja. Maryono menyebut, nilai tersebut belum memasukkan komponen harga tanah.
Bunga yang akan diberikan kepada nasabah masih dihitung kembali. Namun dipastikan akan lebih rendah dari yang normal berlaku. Maryono tengah mengajukan agar ada subsidi dari pemerintah terhadap bunga.
"Belum kita tentukan, kalau ini bisa masuk KPR subsidi," tandasnya.
(mkl/dna)