Bunga The Fed Naik, Dolar AS Bisa Menanjak ke Rp 13.500

Bunga The Fed Naik, Dolar AS Bisa Menanjak ke Rp 13.500

Dewi Rachmat Kusuma - detikFinance
Kamis, 15 Des 2016 11:12 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta - Dolar Amerika Serikat (AS) terus bergerak naik seiring dengan kebijakan bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunga acuannya sebesar 0,25% ke 0,75%.

Mengutip data perdagangan Reuters, Kamis (15/12/2016), dolar AS dibuka naik ke level Rp 13.292 dibandingkan posisi sore kemarin di Rp 13.285. Mata uang Paman Sam tersebut meroket hingga mencapai posisi tertingginya pagi ini di Rp 13.365.

Analis Global Market Bank Mega, James Evan Tumbuan memperkirakan, naiknya suku bunga AS tersebut akan mengerek dolar AS dan melemahkan rupiah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia memprediksi, dolar AS akan meroket ke level tertingginya di Rp 13.500. Level tersebut akan ditembus jika dolar AS telah mencapai level resisten di Rp 13.440.

"Rupiah paling lemah bisa di Rp 13.500, itu kalau level atas atau resisten Rp 13.440 bisa ditembus. Secara resisten sebulan terakhir memang pernah ditembus di Rp 13.440, itu pas 7 Desember," kata dia.

Namun, James menyebutkan, masih ada kemungkinan dolar AS berbalik arah dan menguatkan rupiah. Dolar AS bisa melemah ke level terendahnya di Rp 13.325.

"Balik arah bisa saja, rupiah menguat ke Rp 13.325," kata James. (drk/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads