Rupiah Baru Dituduh Mirip Yuan, JK: Warnanya Saja Beda

Rupiah Baru Dituduh Mirip Yuan, JK: Warnanya Saja Beda

Muhammad Taufiqqurahman - detikFinance
Jumat, 23 Des 2016 15:52 WIB
Foto: Muhammad Ridho
Jakarta - Bank Indonesia (BI) dan pemerintah baru saja menerbitkan uang rupiah desain baru. Dengan tampilan yang lebih segar, uang baru ini langsung beredar di masyarakat.

Sayangnya, banyak isu miring yang dilontarkan segelintir orang mengenai rupiah desain baru ini. Salah satunya adalah rupiah baru ini dituduh mirip yuan, mata uang China.

"Soal uang baru, ya di dunia kan ada 200 negara yang punya mata uang. Ya sulit lah, semua masing-masing lain-lain. Kertasnya, lebarnya sama, lukisan-lukisan foto-fotonya ada, kan sama semua idenya, sama semua," kata JK di kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Utara, Jumat (23/12/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada foto pahlawan Amerika ada Benjamin Franklin atau siapa di situ, ada kita tokoh-tokoh nasional dan itu kan bergilir sebenarnya kan. Dulu Sudirman, sekarang yang lain lagi, jadi bergilir pahlawan-pahlawan itu," kata JK.

JK juga minta masyarakat bersabar jika ada pahlawan dari daerahnya yang belum terpampang di uang rupiah. Masih ada kemungkinan untuk masuk dalam desain rupiah berikutnya di tahun-tahun mendatang.

"Kemungkinan daerah yang belum ada, tunggulah 5 tahun lagi, supaya cetak baru lagi masuk lagi. Ada pemerataan lah karena begitu banyak pahlawan," jelasnya.

Dari segi warna, kata JK, rupiah baru ini jauh berbeda dengan yuan. Menurutnya, yuan ini warnanya agak gelap dibandingkan uang baru rupiah yang berwarna lebih cerah.

"Saya kira warnanya kan beda-beda. Kalau yuan itu warnanya agak abu-abu saja, yang ini kan macam-macam, ini ada hijau, kuning, mungkin kalau di kita karya warnanya beda-beda. Kalau dolar itu warnanya ya itu-itu saja, hitam-hitam," katanya.

"Kalau kita kan malah bagus karya asli. Bagus kan karya sendiri. Boleh beda-beda modelnya. Kan memang pahlawan," tambah JK. (ang/drk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads