Direktur Keuangan MCI, Hira Laksamana menuturkan, modal Rp 550 miliar didapatkan dari suntikan yang diberikan dari Bank Mandiri sebesar Rp 200 miliar tahun ini, dan Rp 350 dari modal yang telah ada.
"Modal Mandiri Capital saat ini adalah Rp 350 miliar, dan rencananya di tahun ini Bank Mandiri bakal menambah injection Rp 200 miliar. Jadi totalnya sekitar kurang lebih Rp 550 miliar," ungkap Hira di Rumah Mandiri Inkubator Bisnis, Jakarta, Senin (20/2/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus lihat startupstartupnya ini dia lahir dari stage mana ini. Jadi kita lihat dulu bagaimana nilai dari startup itu sangat tinggi, atau yang memiliki potensi besar. Kalau bicara target, investasi yang kami lakukan di tahun ini mungkin sebesar 8 sampai 10 startup. Kalau nilainya fleksibel," kata dia.
Hira menjelaskan, dengan resiko yang cukup tinggi, maka MCI perlu menyeleksi dan benar-benar selektif untuk memberikan investasi kepada perusahaan startup. Lebih lanjut, kata dia, kriteria perusahaan Fintech yang bisa mendapatkan suntikan investasi dari MCI.
"Yang paling mudah untuk startup, untuk kita invest, syarat-syarat apa saja yang bisa kita link dengan group Bank Mandiri. Contoh peer to peer lending, itu kan sangat complimentary dengan produknya bank, punya KTA. Lalu yang bisa membantu UKM seperti yang ada di visi Mandiri," kata dia.
"Jadi semakin banyak yang menggunakan aplikasi binaan Mandiri Capital, harapannya dia akan semakin berkualitas juga," terang Hira. (dna/dna)