Sukuk Global ini diterbitkan oleh Pemerintah melalui Perusahaan penerbit SBSN Indonesia, sebuah badan hukum yang dibentuk oleh Pemerintah Republik Indonesia khusus untuk melakukan penerbitan SBSN.
"Penerbitan sukuk global 2017 ini dimulai roadshow di Kuala Lumpur, Dubai, London dan lain-lain. Ada dua transisi, yang pertama adalah US$ 1 miliar dan kedua adalah US$ 2 miliar," kata Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Robert Pakpahan dalam jumpa pers di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (30/3/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penerbitan ini merupakan penerbitan kedelapan Sukuk Global berdenominasi Dolar Amerika Serikat oleh Pemerintah dan yang keenam kalinya diterbitkan dalam Islamic Global Medium Term Notes (Islamic GMTN) Program. Transaksi tersebut dilaksanakan sejalan dengan rencana pembiayaan Pemerintah tahun 2017, sekaligus untuk memperkokoh posisi Indonesia di pasar keuangan syariah global.
Adapun penerbitan sukuk global kaIi ini akan dicatatkan di Singapore Stock Exchange dan NASDAQ Dubai (dual listing). Setelmen akan dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2017. (mkj/mkj)











































