Masih Ada 2 Bank Belum Siap Terapkan PIN 6 Digit Kartu Debit

Masih Ada 2 Bank Belum Siap Terapkan PIN 6 Digit Kartu Debit

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Senin, 15 Mei 2017 09:58 WIB
Masih Ada 2 Bank Belum Siap Terapkan PIN 6 Digit Kartu Debit
Foto: Ari Saputra
Jakarta - Penggunaan personal identity number (PIN) 6 digit pada kartu ATM debit akan berlaku pada 1 Juli 2017. Namun dari 114 bank yang memiliki kartu debit masih ada 2 bank yang belum siap untuk menerapkan aturan itu.

"Berdasarkan pertemuan Rabu lalu antara Departemen Surveilans Sistem Keuangan (DSSK) Bank Indonesia (BI) hanya ada 2 bank yang belum siap dari 114 bank," ujar Wakil Ketua Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (Aspi) Rico Usthavia Frans saat dihubungi detikFinance, Senin (15/5/2017)

Sementara itu untuk National Standard Indonesia Chip Card Spesification (NSICCS) berdasarkan data Aspi per Maret 2017 kurang dari 50% bank yang dianggap memiliki kesiapan penerapan chip di kartu debit. Atau sudah sekitar 43 bank yang siap dari total 114 bank.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Deputi Gubernur BI Sugeng mengungkapkan memang ada 2 bank yang belum siap 100% untuk penerapan PIN 6 digit tersebut.

"Kedua bank tersebut sudah menjadi perhatian BI, mereka sudah menyatakan komitmen untuk siap sebelum batas waktu paling lambat," ujar Sugeng kepada detikFinance.

Dia menyebutkan, pihak pengawas sistem pembayaran BI terus memonitoring progres penerapan PIN ini. Sugeng menargetkan, kedua bank tersebut sudah siap migrasi pada akhir Juni.

Penggunaan PIN ini sesuai dengan Surat Edaran Bank Indonesia (SEBI) No 17/52/DKSP yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dalam bertansaksi menggunakan kartu debit.

Mayoritas Perbankan Siap Terapkan PIN 6 Digit

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengaku sudah siap menerapkan PIN 6 digit untuk kartu debit. Corporate Secretary BNI Rian Kiryanto mengungkapkan, saat ini proses persiapan sedang dan terus berlangsung.

"Saat ini di BNI sudah tidak lagi menggunakan PIN 4 digit, kami sudah 100% dan sudah sesuai dengan regulasi BI," ujar Rian saat dihubungi detikFinance.

Dia mengatakan, ini dalam rangka keamanan untuk melindungi transaksi nasabah pengguna kartu debit.

Hingga April 2017, jumlah kartu debit BNI tercatat 15,3 juta keping kartu dengan kartu swipeable sebanyak 14,5 juta keping. Jumlah ini termasuk dengan kartu Bantuan sosial (Bansos)

Selain BNI, PT Bank Central Asia (BCA) mengaku sudah siap 100% untuk penerapan PIN 6 digit ini.

Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan, semua perangkat di BCA mulai dari mesin electronic data capture (EDC) hingga mesin anjungan tunai mandiri (ATM) sudah siap dengan PIN 6 digit sejak beberapa tahun lalu.

"Di BCA sudah 6 digit semua, sudah siap," ujar Jahja saat dihubungi detikFinance, Senin (15/5/2017)

Berdasarkan statistik infrastruktur alat pembayaran menggunakan kartu (AMPK) BI, jumlah mesin ATM per Maret 2017 tercatat 103.053 unit. Kemudian jumlah mesin EDC mencapai 1,11 juta unit. Sementara itu jumlah merchant mencapai 647.926.

Berdasarkan data BI, per Maret 2017 jumlah kartu ATM debet yang beredar mencapai 134 juta keping lebih tinggi dibanding periode akhir 2016 sebanyak 127,78 juta keping.

Sementara itu per Maret 2017 volume transaksi menggunakan kartu debet tercatat 1,31 triliun transaksi. Untuk nilai transaksi tercatat Rp 502,59 triliun. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads