Menurut Manajer Komunikasi Perusahaan PT Pegadaian, Basuki Tri Andayani, mengatakan transaksi di pegadaian justru meningkat sebelum Ramadan. Tercatat, pada Maret 2017 penyaluran pinjaman di PT Pegadaian sebesar Rp 10,53 triliun.
Jumlah tersebut naik dari penyaluran pinjaman pada Januari 2017 sebesar Rp 9,8 triliun dan Februari 2017 sebesar Rp 9,5 triliun. Sedangkan pada Mei 2017 transaksi kembali menurun di angka Rp 9,61 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Biasanya perhiasan seperti itu yang paling banyak. Kalau kendaraan seperti sepeda motor juga memang ada beberapa tapi tetap yang banyak digadai perhiasan," ujar Basuki kepada detikFinance, Selasa (6/6/2017).
Basuki menambahkan, penurunan transaksi akan terjadi selama kurang lebih satu bulan, hingga memasuki Hari Raya Idul Fitri. Transaksi gadai kembali meningkat setelah Lebaran. Situasi seperti ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya .
"Setiap tahun memang begitu trennya. Saat puasa mengalami penurunan, terus mulai naik lagi setelah lebaran. Dulu di 2016 juga begitu. Sebelum puasa tahun lalu, di bulan Juni 2016 transaksinya Rp 10,9 triliun. Kemudian masuk puasa bulan Juli Rp 8,86 triliun. Lalu naik lagi setelah lebaran di Agustus," terang Basuki. (hns/hns)











































