"Betul selama 2 minggu di bulan Juli ada catatan capital reversal dan itu di pasar modal hingga surat utang negara (SUN), tapi masih dalam kondisi aman," kata Agus di Gedung BI, Senin (24/7/2017).
Dia mengatakan, BI sedang mengkaji aksi tersebut untuk mengetahui permasalahan yang terjadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini karena ada sedikit penurunan di ekonomi global seperti India, Tiongkok ada perbaikan tapi secara umum ekonomi dunia masih menjanjikan Indonesia harus mengambil kesempatan," ujar dia.
Agus menjelaskan pada minggu pertama Juli ada aliran modal keluar kira Rp 9 triliun dan pasar modal Rp 2 triliun. Namun secara umum aliran modal masuk Rp 117 triliun hingga 6 Juli 2017.
Didukung oleh masih kuatnya kepercayaan investor, aliran masuk modal asing ke pasar keuangan Indonesia pada triwulan II 2017 tercatat US$ 4,3 miliar sehingga akumulasi sampai dengan Juni 2017 mencapai US$ 9,6 miliar. (ang/ang)