OJK Pede Suku Bunga Kredit Jadi Single Digit, Ini Caranya

OJK Pede Suku Bunga Kredit Jadi Single Digit, Ini Caranya

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Rabu, 16 Agu 2017 19:25 WIB
OJK Pede Suku Bunga Kredit Jadi Single Digit, Ini Caranya
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meyakini suku bunga kredit perbankan berpeluang turun di bawah 10%. Saat ini, rata-rata suku bunga secara industri berada di level 11,77% per Juni 2017.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso, mengungkapkan ada beberapa hal yang bisa dilakukan perbankan untuk menekan suku bunga kredit ke bawah 10%. Perbankan perlu meningkatkan efisiensi dan menerapkan strategi yang lebih baik kepada segmen kredit yang memiliki peluang bagus.

"Tingkatkan efisiensi perbankan dan penerapan teknologi dan strategi yang lebih baik kepada segmen yang membutuhkan pembiayaan dan prospek lebih baik. Monitoring kredit dengan teknologi dan service teknologi bisa mendapatkan penghematan lebih banyak yang nantinya membuat suku bunga kredit turun," ujar Wimboh di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (16/8/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wimboh menambahkan, berdasarkan pemantauan OJK sudah ada beberapa bank yang memberikan kredit di dengan suku bunga di bawah 10%. Namun, besaran suku bunga tersebut khusus untuk segemen kredit korporasi.

"Suku bunga kredit saya rasa bisa di bawah 10%. Dan tahun ini beberapa sudah single digit. Untuk korporasi sebagian sudah single digit," kata Wimboh.

Berdasarkan statistik perbankan Indonesia (SPI) periode Maret 2017, suku bunga simpanan periode 1 bulan tercatat 6,41%, 3 bulan 6,7%, 6 bulan 6,97%, dan 12 bulan 7,14%.

Pada 2015 bunga simpanan jangka waktu 1 bulan 8,56%, kemudian pada 2016 turun menjadi 6,45%. Untuk jangka waktu 3 bulan pada 2015 tercatat 9,14%, pada 2016 menurun dan menjadi 6,76%.

Sedangkan untuk bunga simpanan 6 bulan di 2015 9,22% dan turun menjadi 7,08% pada 2016. Kemudian untuk bunga simpanan di atas 12 bulan pada 2015 tercatat 8,76%, turun jadi 7,35% pada 2016. (ara/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads