CIMB Niaga Raup Laba Bersih Rp 2,2 Triliun, Tumbuh 69%

CIMB Niaga Raup Laba Bersih Rp 2,2 Triliun, Tumbuh 69%

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Selasa, 31 Okt 2017 18:53 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) meraup laba bersih sebesar Rp 2,2 triliun dalam laporan keuangan per September 2017. Selama sembilan bulan pertama 2017, laba bank asal Malaysia ini naik 69,1% dari periode yang sama tahun 2016.

Laba bersih perseroan ditopang dari peningkatan pendapatan bunga bersih atau Net Interest Income (NII) yang naik 5,4% menjadi Rp 9,4 triliun. Adapun penurunan biaya pencadangan perseroan tercatat sebesar 16,4%.

Presiden Direktur CIMN Niaga Tigor M Siahaan mengatakan pendapatan operasional perseroan naik 5,1% secara tahunan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Biaya pencadangan mengalami penurunan 16,4% year on year yang mengakibatkan biaya kredit turun sebesar 2,34% dari 2,77% pada periode yang sama tahun lalu, sehingga laba bersih naik 69,1% year on year menjadi Rp 2,2 triliun," ungkap Tigor ketika dalam siaran pers yang diterima detikFinance, Selasa (31/10/2017).

Aset CIMB Niaga tercatat Rp 252,13 triliun atau naik 6,3% selama sembilan bulan pertama 2017. Sedangkan pertumbuhan kredit masih cukup lambat yakni hanya 2,7%.

"Strategi yang kami ambil, yakni fokus pada kredit pemilikan rumah maupun sektor UKM terus menampakkan hasil, dengan angka pertumbuhan masing-masing 12,1% dan 14,5% year on year," kata Tigor.

Total penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) tercatat sebesar Rp 187,25 triliun per 30 September 2017, didorong oleh pertumbuhan CASA sebesar 6,2% year on year menghasilkan kenaikan rasio CASA CIMB Niaga sebesar 70 basis point year on year menjadi 53,28%. (mkj/mkj)

Hide Ads