Ada 17.000 Nasabah Saving Plan Jiwasraya

Jakarta - PT Asuransi Jiwasraya (Persero) mencatat ada sekitar 17.000 nasabah yang menunggu pembayaran polis produk JS Saving Plan. Seluruh nasabah tersebut akan dipenuhi haknya oleh Jiwasraya.

"Total nasabah itu kalau awal sekitar 17.000. Jadi kita punya 7 juta peserta, jadi Saving Plan itu 17.000," kata Direktur Utama Asuransi Jiwasraya Hexana Tri Sasongko saat berbincang dengan detikFinance di kantornya, Jakarta Pusat, seperti ditulis Senin (7/1/2019).

Baca juga: Dirut Jiwasraya Beberkan Penyebab Tunggakan Polis

Dari 17.000 nasabah JS Saving Plan, ada yang sudah jatuh tempo dan ada yang belum. Sedangkan yang sudah jatuh tempo banyak yang berminat melakukan roll over.

Ia menyebutkan jumlah tersebut sedikit jika dibandingkan dengan keseluruhan nasabah Jiwasraya sebanyak 7 juta orang. Akan tetapi, perbedaannya produk tersebut memiliki jatuh tempo yang harus dipenuhi perseroan.

"Kalau yang lainnya kan lebih kepada proteksi ya, jadi ini lah problem-nya di dalam manajemen likuiditasnya pun harusnya berbeda," tutur Hexana.

Baca juga: Dirut Jiwasraya Buka-bukaan soal Penyebab Tunggakan Polis

Sebanyak 17.000 nasabah tersebut juga ditawarkan perpanjangan masa pembayaran polis (roll over) setahun dengan kompensasi bunga 7%. Solusi ini dinilai sangat menguntungkan bagi perseroan maupun nasabah.

"Itu pilihan makanya kami rekomendasikan untuk roll over. Dari Kementerian (BUMN) sebagai pemegang saham menetapkan dananya aman, dan kalau dibandingkan komparatif structuring tadi nggak ada yang menjamin," kata Hexana. (ara/zlf)