Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan dividen untuk pemegang saham mayoritas dalam hal ini pemerintah sebesar Rp 9,17 triliun.
"Khusus dividen pemerintah 56,75% atau Rp 9,17 triliun," kata Suprajarto di Kantor BRI, Jakarta, Rabu (15/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: BNI Sebar Dividen Rp 3,75 Triliun |
Pembagian dividen sebesar Rp 16,1 triliun ini juga lebih besar dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp13,04 triliun.
"Telah dilaksanakan RUPST 2019. Adapun ringkasan hasil RUPS menyetujui laba bersih Rp 32,3 triliun, dengan dividen 50% atau Rp 16,1 triliun ditetapkan sebagai dividen tunai dan dibagikan ke pemegang saham," jelas dia.
Menurut Suprajarto, sisa laba bersih yang sebesar Rp 16,1 triliun ditetapkan sebagai saldo modal ditahan yang diharapkan mampu memenuhi ekspansi usaha BRI ke depan.
"Sebesar 50% atau Rp 16,1 triliun akan digunakan sebagai saldo laba ditahan," ujarnya.
Baca juga: Punya Harta Rp 244 Triliun Berkat Saham BMW |