Perry datang menggunakan mobil dinasnya. Belum diketahui tujuan Perry merapat ke Kantor Luhut.
Dalam agenda Luhut yang tersebar untuk awak media juga tidak disebutkan secara rinci agenda pertemuan. Dalam agenda, hanya tertulis Luhut menerima kedatangan Perry.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Perry menjelaskan Indonesia memiliki prospek baik di mata investor asing. Hal ink terlihat dari derasnya aliran modal masuk.
"Hal ini mengonfirmasi aliran modal asing ke dalam portofolio masih positif dan masih menunjukkan kepercayaan investor," ujarnya di Gedung BI, Jakarta, Jumat (26/7/2019).
Selain itu koordinasi yang baik antara pemerintah, BI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) turut meningkatkan kepercayaan investor tentang investasi di Indonesia. Komposisi aliran modal asing ini terdiri dari surat berharga negara (SBN) sebesar Rp 119,3 triliun dan saham Rp 72,2 triliun.
Baca juga: Modal Asing Masuk RI Makin Deras |
Dia mengungkapkan aliran modal asing yang masuk ini turut mendorong kinerja neraca pembayaran Indonesia pada kuartal II 2019.
"Ini akan menambah surplus neraca modal dan pembayaran sehingga akan mendukung stabilitas eksternal ekonomi Indonesia," jelas dia.
(hns/hns)