"Bayangkan 2014 posisinya Jiwasraya sudah jelek, dia masih memikat dirinya dengan menjadi sponsor klub Manchester City. Padahal kondisi sahamnya jelek," kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, Kamis (26/12/2019).
Lantas, seperti apa kerja sama keduanya? Mengutip laman resmi Manchester City, Jumat (27/12/2019), kesepakatan tersebut berlangsung dua tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, dalam keterangan itu dijelaskan, Jiwasraya didirikan pada 1859. Perusahaan asuransi ini memiliki cabang di seluruh wilayah dan melayani lebih dari 7 juta nasabah.
Ada pun bentuk kemitraannya yakni, Jiwasraya memiliki hak untuk memproduksi iklan TV dengan bintang-bintang City. Selain itu, menampilkan lambang klub dan citra pemain dalam kampanye pemasaran di seluruh Indonesia.
Lalu, lewat kemitraan ini memungkinkan pelanggan setia dari bertemu dan menyapa pemain City hingga menonton sesi latihan. Selanjutnya, nasabah Jiwasraya juga punya kesempatan menonton pasukan Manuel Pellegrini kala itu beraksi di Stadion Etihad.
"Reputasi Jiwasraya yang luar biasa di Indonesia untuk mendidik orang untuk merencanakan masa depan, di samping nilai-nilai inti mereka seperti integritas dan kompetensi, membuat mereka sangat cocok untuk Manchester City. Kami berharap dapat bekerja sama dengan Jiwasraya dan pelanggan mereka selama musim mendatang untuk membawa mereka lebih dekat ke permainan yang mereka sukai," kata Tom Glick, Chief Business Officer untuk Manchester City saat itu.
(fdl/fdl)