PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menargetkan 1 juta nasabah baru dalam program BritAma FSTVL (BritAma Festival). Program BritAma FSTVL ini merupakan bentuk apresiasi BRI kapda para nasabah loyalnya dengan cara membagikan hadiah senilai miliaran rupiah.
"Kita menargetkan 1 juta nasabah baru," kata Executive Vice President BRI Wahyudi Darmawan dalam Press Conference Launching BritAma FSTVL yang digelar secara virtual, Selasa (1/9/2020).
Untuk mencapai target tersebut, lanjut Wahyudi, BRI menerapkan beberapa strategi. Salah satu strateginya yaitu dengan menyediakan platform BRI Digital Saving yang akan memudahkan masyarakat untuk membuka rekening BRI. Dengan membuka rekening melalui BRI Digital Saving, nasabah juga akan langsung teregistrasi di mobile banking BRI atau BRImo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan platform digital saving, buka rekening lebih mudah, tanpa perlu datang ke bank, dari mana saja hanya menggunakan gadget. Selain itu, kita juga berikan hadiah juga dan kita adakan campaign juga," tutur Yudi.
Bagi para nasabah yang membuka rekening melalui platform ini juga akan mendapatkan BRI Poin double untuk diundi. Tak hanya itu, BRI juga memberikan bermacam hadiah mulai dari voucher e-commerce senilai Rp 150 ribu, handphone, motor hingga mobil yang bisa dimenangkan melalui undian BritAma FSTVL ini.
Adapun bagi nasabah yang ingin membuka rekening melalui platform BRI Digital Saving, nasabah hanya perlu mengunjungi bukarekening.bri.go.id. Untuk pembukaan rekening baru, setoran awal yang harus diberikan nasabah yaitu Rp 100 ribu untuk tabungan BritAma X dan Rp 250 ribu BritAma umum
Pengumuman hadiah akan diumumkan melalui dua periode. Periode pertama akan diumumkan November 2020 sedangkan periode kedua akan diumumkan Februari 2020. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program BritAma FSTVl, bisa mengunjungi promo.bri.co.id atau melalui akun Instagram @bankbri_id
"Pengundiannya kalo COVID-19 sudah hilang mungkin akan offline tapi kalau masih seperti ini maka akan dilakukan virtual. Setiap pengumuman akan dipublikasikan di media nasional," pungkasnya.
(mul/mpr)