Jokowi ke Bank cs: Jangan Hanya Layani yang Besar-besar

Jokowi ke Bank cs: Jangan Hanya Layani yang Besar-besar

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Jumat, 15 Jan 2021 22:15 WIB
Presiden Jokowi menyampaikan harapannya untuk tahun 2021.
Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak industri keuangan menggenjot upaya pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Jokowi meminta agar industri keuangan meningkatkan akses pembiayaan ke UMKM.

Ia pun menyinggung agar industri keuangan jangan hanya melayani usaha yang besar-besar saja atau itu-itu saja.

"Saya mengajak industri keuangan untuk terus meningkatkan pengembangan UMKM, meningkatkan akses UMKM untuk memperoleh pembiayaan dan jangan hanya melayani yang besar-besar saja, yang itu-itu saja, pelaku kecil yang memiliki potensi, yang skalanya sangat besar juga harus diberikan prioritas akses pembiayaan. Bagi pelaku usaha di sektor informal UMKM harus lebih mudah dan cepat," kata Jokowi dalam acara Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2021, Jumat (15/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi mengaku telah meminta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Menteri Keuangan untuk menyiapkan regulasi yang jauh ke depan.

"Saya sudah menyampaikan beberapa hal pada Menteri Keuangan, Pak Menko agar kita menyiapkan regulasi-regulasi, sebuah peraturan-peraturan yang jauh ke depan, advance dan meninggalkan cara-cara lama, peraturan-peraturan yang sudah usang yang saya kira sangat ketinggalan dunia keuangan global, yang ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi kita," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Jokowi juga berharap agar generasi muda serta UMKM bisa mengembangkan usahanya. Ia meminta agar sejumlah skema pembiayaan untuk dimanfaatkan.

"Dan kita berharap generasi muda, UMKM yang belum bankable juga bisa dapat mengembangkan skala usahanya. KUR, bank wakaf mikro juga bisa dimanfaatkan oleh segmen masyarakat yang lebih luas dan lebih produktif, dan kita harus membangun pertumbuhan inklusif yang dinikmati seluruh rakyat Indonesia yang membawa Indonesia maju sekaligus berkeadilan," terang mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

(acd/hns)

Hide Ads