Bank Bumiputera Genjot KPR 100%

Jakarta - Tidak peduli dengan masih melemahnya kondisi perekonomian, PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk (BABP), menargetkan kenaikan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) tahun ini hingga 100 persen."Walaupun situasi ekonomi melambat, tapi secara umum rumah dibutuhkan. Jadi tinggal bagaimana menyiasati kebutuhan untuk konsumer," kata Grup Head Mortgage Loan Bank Bumiputera, Ferial Fahmi.Hal itu diungkapkan Ferial disela acara penandatangan nota kesepahaman (MoU), Bank Bumiputera dan perusahaan properti Gapura Prima di Apartemen De Dellezza, Permata Hijau, Jakarta, Jumat (24/2/2006).Salah satu fasilitas KPR yang ditawarkan Bank Bumiputera adalah memberikan pembiayaan hingga 125 persen dibandingkan bank lain yang sekitar 80 persen. KPR yang diberikan mulai dari pinjaman Rp 30 juta sampai Rp 1 miliar.Menurut Presdir Bank Bumiputera Ghazali Mohd. Rasyad, total kredit KPR tahun 2005 mencapai Rp 250 miliar. Jumlah kredit ini adalah 20 persen dari total kredit yang disalurkan tahun lalu. ."Untuk tahun ini kami menargetkan pertumbuhan dua kali lipat menjadi Rp 500 miliar, kita juga akan fokus ke KPR di pembiayaan tahun 2006," kata Ghazali.Pada tahun 2006, total kredit secara keseluruhan ditargetkan naik 40 persen dari outstanding loan Rp 3,2 triliun pada akhir tahun lalu. Sedangkan dana pihak ketiga (DPK) diperkirakan tumbuh 30 persen. Bank Bumiputera juga menargetkan peningkatan total aset tahun ini menjadi Rp 5,5 triliun dibanding tahun 2005 yang sebesar Rp Rp 3 triliun. (ir/)